FEBRUARI CERIA HARI KEENAM



                                                     


  MENGAJAR DENGAN KETERBATASAN

                                                                                                   

Guru memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan dan mencerdaskan kehidupan bangsa.   Guru yang kreatif tidak akan pernah berhenti berjuang kendatipun segala sesuatu serba terbatas. Guru yang kreatif tidak akan pernah mengeluh dengan keterbatasan fasilitas yang ada. Guru kreatif  itu akan berusaha dan berjuang, menciptakan atau kreatif dalam menghadirkan fasilitas – fasilitas yang sederhana untuk  menolong siswanya.

Guru dituntut untuk  berbuat baik. Dalam Kitab  Titus 2 : 7 mengatakan: “ dan jadikanlah dirimu sendiri dalam teladan berbuat baik,hendaklah engkau jujur dan bersungguh -sungguh dalam pengajaranmu”.

Guru tidak bisa bermalas-malasan jika menghendaki siswanya cerdas atau menghasilkan lulusan yang bermutu. Ketika ia mengambil keputusan makai ia harus mengambil konsekuensi dari keputusannya itu yaitu kerja keras. Mengajar sungguh-sungguh,kreatif dalam segala hal agar siswanya memiliki karekter yang baik, atau mendampingi siswa belajar. Guru semacam ini sangat peduli dengan siswanya. Tidak menyuruh siswa belajar sendiri atau ia meninggalkan siswa di kelas dan sibuk dengan segala urusannya.  Ia tidak akan tergantung pada terbatasnya fasilitas,tetapi ia sendiri adalah sumber fasilitas.

Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI) Sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud dan tujuan. Sedangkan Prasarana adalah segala sesuatu yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses ( Usaha, pembangunan, dan sebagainya).

Menurut Mulyasa ( 2003) Sarana pendidikan  adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung dipergunakan dan menunjang proses Pendidikan, khususnya proses belajar mengajar seperti gedung,ruang kelas, meja,kursi serta alat-alat   dan media pengajaran. Banawi (2012) berpendapat bahwa prasarana Pendidikan semua perangkat kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang pelaksanaan proses Pendidikan di sekolah. Jadi sarana dan prasarana Pendidikan adalah satu kesatuan pendukung terlaksananya prosesbelajar dan mengajar dengan baik dan optimal. (Suhelayanti dkk.2020)

 Jadi Factor yang sangat penting dalam memajukan Pendidikan adalah sarana prasarana. Sarana dan prasarana Pendidikan adalah salah satu sumber yang sangat dibutuhkan dalam bidang Pendidikan. Semuanya itu diperlukan untuk meningkatkan mutu Pendidikan. Guru yang peduli Pendidikan tidak akan kehabisan akal untuk  belajar bagaimana meningkatkan kompetensinnya demi anak didik lebih maju. Dunia mengalami perubahan untuk itu guru belajar berubah apalagi ditengah perkembangan iptek yang semakin canggih dan modern. Sarana adalah semua fasilitas atau perlengkapan yang digunakan secara  langsung dalam kegiatan belajar mengajar.

 

Saat  pengawas mengunjungi sekolah-sekolah ada Sebagian sekolah yang memiliki fasilitas yang kurang memadai untuk berlangsungnya proses Pendidikan.  Sekolah-sekolah itu memilki sejumlah guru yang kreatif. Guru-guru yang kreatif ini tidak akan pernah tinggal diam untuk menghadirkan alat-alat dan media yang menunjang proses pembelajaran.

 Guru yang rindu bekerja tidak akan pernah berhenti berjuang untuk mengajar, walaupun fasilitasnya sangat terbatas. Mereka akan bersyukur karena telah mendapat sekolah atau tempat untuk mengabdi bagi bangsa dan negara. Guru demikian tidak akan mempertimbangkan untung dan rugi. Tenaganya terkuras habis bagaimana membantu siswa belajar.

Ada beberapa sekolah  swasta yang ada di kota kupang terbatas dalam fasilitas.  Dalam keterbatasan ini membuat energi semakin meningkat untuk mengajar secara kreatif dan membuat siswa-siswa aktif dalam belajar.

Hal yang saya amati di salah satu sekolah swasta di kota Kupang yakni di SMP Agape Indah. Di sekolah ini terbatas dalam fasilitas. Walaupun fasilitanya sangat minim namun guru-gurunya sangat kreatif. Guru-guru trampil dan kreatif dalam membuat alat alat peraga dan media pembelajaran sehingga siswa -siswa tidak bosan dalam belajar. Siswa-siswa ini juga dilatih dan trampil dalam membuat tempat-tempat sedotan,bingkai foto dan juga berbagai alat-alat lainnya.

Ketika saya berkunjung di sekolah ini, Kepala Sekolah mengajak saya untuk melihat hasil karya anak-anak Agape Indah.

Salah satu contoh hasil karya anak-anak SMP Agape Indah.

 

Kemampuan guru dalam menciptakan ide-ide  atau gagasan-gagasan yang baru sehingga siswa -siswa akan belajar dengan gembira atau menyenangkan. Dan pada akhirnya  disana terjadi pembelajaran yang sangat menyenangkan.

Guru yang baik adalah guru kreatif dalam menghadirkan sumber belajar agar dapat mengatasi keterbatasan sarana dan prasarana. Adanya guru kreatif yang mampu mengerjakan,mengubah ataupun membuat sesuatu menjadi bermakna dan dapat menghasilkan nilai-nilai yang bermanfaat.

 SMP Agape Indah mulai bertumbuh dan menyesuaikan diri untuk berubah. Menurut cerita ibu Kepala Sekolah  untuk membeli kertas HVS, mereka membuat rantang berjalan.  Mereka berusaha mencari dana dengan berbagai cara. Ibu Kepala Sekolah selalu menciptakan ide-ide baru untuk memajukan sekolahnya.

Kembangkanlah segala talenta yang dimiliki, layanilah seorang akan yang lain demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

FEBRUARI CERIA HARI KETUJUH BELAS

WUJUDKAN KOTA KUPANG KOTA LAYAK ANAK